Cara Buat TEMPOYAK Durian Tahan Lama

Katakuanyu.com – Tempoyak adalah salah satu makanan khas dari etnis melayu yang ada di pulau sumatra dan Kalimantan. Karena rasanya yang enak banyak orang yang ingin mengetahui bagaimana cara buat tempoyak durian tahan lama

Pada dasarnya tempoyak sendiri terbuat dari daging durian yang telah di fermentasikan terlebih dahulu, fermentasi bertujuan untuk mengeluarkan cita rasa yang unik dari buah durian

Tanpa berpanjang lebar lagi di bawah ini telah penulis rangkum beberapa cara buat tempoyak durian tahan lama, berikut ulasannya

Cara yang pertama

Untuk cara yang pertama ini sangat di anjurkan bagi Anda yang ingin memakan tempoyak tapi tidak mempunyai lemari pendingin, jadi hanya mengandalkan garam sebagai salah satu bahan fermentasi

Untuk bahan yang perlu di siapkan yaitu

1. daging buah durian yang sudah benar-benar matang

2. garam untuk fermentasi

3. cabe kecil

4. toples

5. plastik agar udara tidak keluar dari toples

Untuk langkah pembuatannya sangat mudah

1. pisahkan daging durian yang telah matang dari bijinya, minimal buah durian sudah tercium bau harumnya, jangan sekali-kali menggunakan buah durian yang belum matang karena hasilnya tidak akan optimal

2. ambil semua bagian yang lunak, buang bagian yang keras, setelah itu daging buah durian di tekan-tekan agar teksturnya semakin lunak

3. siapkan toples ukuran sedang, kemudian masukkan daging buah durian tadi secara perlahan, dan jangan lupa masukkan garam secara bertahap juga, buat beberapa lapisan sampai semua bahan tercampur rata

4. sedikit tips untuk para penyuka tempoyak agar mencampurkan garam secukupnya atau sesuai selera, jika kebanyakan garam maka rasa tempoyak akan masin padahal rasa yang bagus itu berasa masam, adapun untuk takaran garam umumnya ialah 2 % dari berat daging durian

5. masukkan cabe kecil sebagai penambah rasa pedas, mengingat tempoyak ini biasanya di tambahkan sebagai bumbu masak ikan patin, sehingga rasa pedas sangat di butuhkan

6. untuk cabenya sendiri bisa Anda masukkan secara utuh atau bisa juga di potong terlebih dahulu sesuai dengan selera

7. setelah selesai bungkus mulut toples dengan plastik terlebih dahulu setelah itu tutup rapat dengan penutup toples, pembungkusan yang rapat ini bertujuan agar tempoyak dapat terfermentasi secara sempurna tanpa ada bahan lain yang tercampur kedalam adonan tempoyak

Cara yang kedua

Adapun cara yang kedua ini hampir sama dengan cara yang pertama, hanya saja di lakukan pengembangan oleh banyak orang untuk menambah cita rasa dari tempoyak yang di buat

Adapun untuk bahannya yaitu

1. daging buah durian

2. garam

3. gula

4. cabe kecil

5. toples

6. plastik penutup mulut toples

Cara membuatnyapun hampir sama, pisahkan daging durian dari bijinya, pilih yang teksturnya paling halus, tambahkan garam, cabe kecil dan kemudian di tutup

Hanya saja pada cara ini tempoyak bisa kita simpan di dalam lemari pendingin, jika Anda menginginkan rasa yang lebih manis tinggal tambahkan gula, kemudian simpan lagi di dalam lemari pendingin

Dan sedikit catatan, untuk menghasilkan rasa tempoyak yang sempurna di butuhkan waktu yang cukup lama, sekitar 5 sampai 7 hari, dan selama proses fermentasi tersebut ada baiknya tempoyak tidak di simpan di dalam lemari es terlebih dahulu

Tempoyak yang sudah di fermentasi selama 7 hari sudah siap untuk di gunakan, baik untuk bumbu masakan atau sebagai pelengkap makanan, jika ingin tetap fresh tempoyak bisa di simpan dalam lemari es, sehingga kadar air tempoyak dapat dikurangi serta tidak terlalu masam

Penulis rasa sudah sangat jelas untuk artikel kali ini, untuk saran atau masukan silakan berikan komentar Anda pada kolom komentar di bawah ini, selamat mencoba dan semoga berhasil

Penulis : Kuanyu