Cara merawat SAWIT yang STRES
Katakuanyu.com – menjadi petani kelapa sawit memang sangat menjanjikan di tahun 2022 ini, hal tersebut di karnakan naikanya harga kelapa sawit mencapai Rp.3000 perkilonya, maka dari itu penulis akan menjelaskan tentang cara merawat sawit yang stres. artikel ini sangat tepat bagi anda yang mempunyai kelapa sawit tapi tidak berbuah
Cara merawat sawit yang stres tidak sulit untuk di lakukan karena sawit adalah tanaman yang mudah untuk di rawat, hanya saja terkadang banyak orang yang meninggalkan kebun sawitnya tanpa perawatan sehingga yang terjadi pohon sawit tidak terawat dan berujung pada stres
Berikut ini telah penulis jelaskan bagaimana cara merawat pohon sawit yang stres agar kembali berbuah seperti biasa, silakan di simak
1. membuang daun yang sudah mengering
Langkah pertama yang harus di lakukan ialah membuang daun sawitnya terlebih dahulu, biasanya sawit yang stres memiliki daun yang sudah mengering dan tidak pernah di buang, itulah yang membuat pohon sawit menjadi stres dan tidak mau berbuah
Dan daun yang sudah tua ada baiknya selalu di buang, hal tersebut bertujuan agar sawit bisa berbuah, daun tua yang menutupi pohon sawit bisa saja menjadi penghalang munculnya bakal bunga dan buah, sehingga tidak heran banyak sawit yang tidak berbuah ketika dan daunnya tidak di buang, seperti halnya pada video di bawah ini
Terlihat jelas sekali bahwasannya ada begitu banyak sawit yang stres dan tidak mau berbuah lagi, pohon sawit di atas rata-rata sudah stres dan di tinggalkan pemiliknya, jikapun pemiliknya masih melakukan pembuangan daun sawit serta pemupukan besar kemungkinan sawit tersebut masih bisa berbuah
2. membuat saluran aliran air yang baik
Langkah kedua ini di tujukan untuk anda yang mempunyai kebun sawit pada lahan gambut, di mana tempatnya mudah banjir serta tergenang air, jika sudah begitu anda bisa membuat saluran airnya terlebih dahulu
Saluran air tersebut bertujuan agar air tidak menggenangi pohon sawit anda, pohon sawit memang membutuhkan banyak air dalam setiap harinya akan tetapi jika kebanyakan air pohon sawit juga tidak bagus, yang terjadi akar pohon membusuk jika terus terendam di dalam air
Buatlah saluran air yang mengalir ke laut, usahakan air mengering secepat mungkin agar pohon sawit tidak stres dan mati
3. melakukan pemupukan secara konsisten
Merawat sawit yang sudah stres sangat di butuhkan kesabaran ekstra, anda mungkin membutuhkan waktu 2 hingga 3 bulan untuk melihat perubahan yang terjadi pada sawit tersebut
Pemupukanpun harus di lakukan secara rutin, jika anda tidak sanggup membeli pupuk sebaiknya jangan berharap lebih karena prosesnya akan sangat lama. Belilah pupuk wayang agar sawit bisa kembali berbuah, harga pupuk wayang memang mahal tapi itulah salah satu cara agar pohon sawit bisa kembali seperti semula
Penulis menganggap pembaca semua sudah mengerti, di mana kelapa sawit yang stres harus di buang dahan tuanya, di buatkan aliran air yang baik serta di lakukan pemupukan, tiga langkah tersebut sudah sangat bagus untuk merawat pohon sawit yang stres, semoga bermanfaat dan selamat mencoba
Penulis : Kuanyu
Sawit ada stressnya juga ya gan 😅 tapi emang katanya sawit kalau gak dirawat kebersihannya jadinya buahnya gak maksimal
ReplyDeleteWuih bang Anyu dah banting stir bisnis nih
ReplyDeleteklo sawit gila kayak mna perawatan nya
ReplyDelete